<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar/35845115?origin\x3dhttp://infosinema.blogspot.com', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe", messageHandlersFilter: gapi.iframes.CROSS_ORIGIN_IFRAMES_FILTER, messageHandlers: { 'blogger-ping': function() {} } }); } }); </script>

Sunday, June 26, 2011

Setan Facebook

Jenis Film Horror, Dewasa (Adult) - Pemain Cindy Anggrina, Boy Hamzah, Jehaan Sienna, Maeeva Amin, Waqid, Ricky Ertan - Sutradara Hefi Kardit - Penulis M. Ilhamka Nizam, Anggoro - Produser Harris Nizam - Produksi D'color Entertainment.


Farah , di usia 19 sangatlah energik dan spontanitas , kecantikannya mengimbangi energiknya yang sedang bergejolak. Termasuk urusan identitas yang sudah dianggap over-narsis oleh teman – teman dekatnya. Cici sahabatnya dan Nauvan pacarnya sudah seringkali mengingatkan Farah agar tidak terlalu obsesi dengan status di Fesbuk (eng : Facebook) . Hingga pak Tiyo dosennya pun pernah mengusirnya dari kelas. Tyar musuh bebuyutannya juga acapkali menyindir sinis, tetap tak diperdulikannya.

Kadar aktifitas Farah sudah melebihi porsinya, kadang di tempat yang tak semestinya dan di waktu yang tak seharusnya. Ia terus saja mengupdate status Fesbuk. Apapun yang ada di benaknya tak pernah terlewat sekalipun. Kadangkala memang tak penting untuk yang membacanya. Tapi selalu dijawabnya dengan argumen “suka suka gue mau nulis apa!” .

Teror pun dimulai kala Farah di invite untuk mengkonfirmasi profil seseorang bernama Mira Anindhita, sosok asing yang di kemudian hari membawa bencana. Selamatnya, Farah tak pernah menggubris untuk mengkonfirmasi. Namun, beberapa teman nya satu persatu yang juga di-invite mendadak mati mengenaskan.

Farah pun mulai ketakutan ada apa sebenarnya? Apakah kematian orang – orang di sekitarnya ada hubungan dengan fesbuk atau pembunuh psycho yang meneror dengan cara yang aneh. Segera ia meminta bantuan Roni hacker yang diminta menelusuri profil misterius yang mungkin jadi penyebab kematian akhir – akhir ini.
Seiring teror terus berjalan Farah bertemu dengan oma Pujo yang konon menjadi kunci dari semuanya. Namun Farah masih belum bisa tenang karena waktu tak lagi menyisakan kesempatan untuknya...

Adakah hubungan Farah dengan sosok misterius yang melakukan teror hingga menghabisi nyawa orang tersebut ? Akankah Farah tetap bertahan hidup ?

Labels: